Assalamualaikum Wr.Wb para bloggers sekalian :)
Terkhusus hari ini saya akan membahas mengenai jilbab. Sesuai dengan judul yang diatas, apa itu jilbab? Arti kata jilbab ketika Al-Qur’an diturunkan adalah kain yang menutup dari atas sampai bawah, tutup kepala, selimut, kain yang dipakai lapisan yang kedua oleh wanita dan semua pakaian wanita. Dari definisi diatas, dapat kita simpulkan bahwa jilbab adalah kain yang menutupi aurat perempuan. Dan untuk perempuan yang telah akhlil balig wajib memakai jilbab.
Tapi, kok banyak yang engga pakai jilbab ya? Mungkin pertanyaan tersebut terlintas di benak kita. Padahal Allah telah berfiman:
ياَ أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لأزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ المُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلاَبِيبِهِنَّ ذَلِكَ أدْنَى أنْ يُعْرَفْنَ فَلاَ يُؤْذَيْنَ
“Hai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mu’min: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu.” (Q.S. Al-Ahzab: 59)
Walaupun Allah telah berfirman di surah Al-Ahzab: 59 faktanya sebagian perempuan baliq belum menutupi auratnya. Kalau teman saya sih bilangnya kayak gini, “Berjilbab tunggu ada niat dari hati biar engga buka-tutup jilbab,” Masya Allah. Lalu saya kembali bertanya kepada teman saya, “ Jadi kapan niat itu tumbuh dari hatimu, “ Dan ia menjawab, “ Entahlah, lihat saja nanti,”
Dari percakapan antara saya dan kawan saya, saya hanya mengelus dada saja. Menurut saya, memakai jilbab tidak harus menunggu niat dari hati, namun kita harus sadar bahwa ini merupakan kewajiban yang harus kita laksanakan sebagai perempuan balig. Bagaimana bila niat itu tidak ada? mungkin saat kita telah menjadi nenek-nenek kita baru mulai menutup aurat kita. Subhanallah. Belum lagi di jaman modern ini, globalisasi semakin membumi. Gaya rambut dan mode berpakaian yang memperlihatkan aurat merupakan factor yang mempengaruhi perempuan untuk menunda memakai jilbab. Karena sebagian orang mengatakan bahwa orang yang memakai jilbab terlihat cupu -,-“ padahal yang kita ketahui pula di perkembangan zaman ini orang sudah memodifikasi bentuk jilbab agar terlihat lebih modern.
Tapi kembali lagi kepada si orang tersebut. Ada niatkah dia? Bila belum ada saya memliki beberapa tips agar niat itu tumbuh di diri kita. Yang pertama adalah berusaha menutupi aurat dimanapun dan kapanpun. Disini maksud saya adalah kita mencoba untuk tidak memakai pakaian yang kurang sopan seperti memakai rok/celana pendek di depan orang banyak. Atau memakai pakaian yang serba mini. Gunakanlah pakain yang sopan, pakaian yang tidak terlalu ketat dan pendek dan usahakan bila berpergian di hari-hari tertentu seperti Idul Fitri kita memakai pakaian muslim.
Kedua bersikaplah sewajarnya. Disini maksud saya adalah bersikaplah layaknya orang muslim dengan menjauhi narkoba, main ke diskotik, atau menggunakan tattoo/tindik. Karena yang kita tahu bahwa sikap tersebut malah membuat kita semakin menjauh dari niat kita untuk berjilbab.
Dan yang terakhir adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT. Karena dengan inilah kita akan sadar bahwa pentingnya memakai jilbab tersebut. Karena sesungguhnya kita akan menemukan dalam hukum Islam perhatian yang sangat tinggi terhadap perempuan, agar dapat menjaga kesuciannya, menjadi perempuan yang mulia dan memiliki kedudukan yang tinggi J
Kita tetap cantik kok walaupun berjilbab J J
