Hi Lovehaseyo: 2017

Unboxing Highlight – 2nd Mini Album : Celebrate B Version

Aaaaaaa selamat malam semuanyaaa~

Maafkan sudah jarang post di blog. Bulan-bulan sebelumnya aku disibukkan dengan ngurusin berkas wisuda dan ikut beberapa tes. Bahkan beberapa sosmed mati suri beberapa bulan sampai gak sempet update. Tapi khusus malam ini, aku coba menyempatkan waktu buat posting sedikit kebahagiaan aku hari ini. Well, hari ini album Highlight pesenanku sampai ke rumah!!! Setelah menunggu 2 minggu, akhirnya album ini sampai dengan selamat di rumah.

2nd Mini Album Highlight Celebrate B Version

Sebenarnya album ini ada dua versi, Versi A dan Versi B. Tapi karena modal nabung-jauh-jauh-hari, aku cuma sanggup beli salah satu versinya. Dan aku milih Versi B karena covernya lebih colorful. Di dalam album ini terdiri dari : 1 CD, 1 random poster, 1 booklet 120 halaman, 1 random photocard, dan 1 random message card. Album kali ini ukurannya lebih besar dan tebal dibanding dengan album Can You Feel It dan Calling You, mungkin karena perilisan album ini bertepatan dengan perayaan 8 tahun debut mereka. Yak, langsung saja liat gambar di bawah ini. Ini tampak depan dan belakang albumnya.

Cover 2nd Mini Album Highlight Celebrate

Kali ini aku dapet photocardnya Dujun kwkwkwkw sebelumnya waktu beli yang Can You Feel It aku dapet photocard Gikwang. Semoga next album bisa dapet member yang lain terutama dapet yang Dongwoon. Oiya aku pernah liat di IG kalo photocard di album Calling You yang versi polaroid itu foto mereka berlima dan beberapa orang pernah post di IG dan Twitter. Hiks, beruntung sekali mereka. Sayang aku gak beli yang Calling You karena udah ada di Spotify. LOL.

Selanjutnya adalah random message card dan beruntungnya aku dapet Dongwoon :”” awalnya mau baca hangul sendiri tapi hangul kalo tulisan tangan lebih susah dibaca ternyata. Jadi aku nyoba-nyoba cari arti pesannya. Intinya Dongwoon bilang waktu anniv 7 tahun kita gak bisa merayakan bareng-bareng, jadi Highlight berjanji bakal merayakan anniv 8 tahun mereka di tahun depan. Dia seneng bisa menepati janjinya. Terus dia berterima kasih karena sudah melindungi mereka melewati jalan yang sulit dan mengajak buat ngumpulin memori indah bersama. Terus dia akan bekerja keras untuk mempertahankan fans yang sudah berada di sampingnya.

Foto terakhir ini beberapa foto di dalam booklet. Jujur isi bookletnya bagus banget, ada sekitar empat lokasi foto yang berbeda dan tiap-tiap fotonya bagus :” Aku sampai lupa kalo umur mereka hampir 30an hahaha maknae-nya aja 27 tahun :”)

Kesimpulannya : Worth it untuk di beli. Mulai dari cover sampai booklet bagus banget. Apalagi buat yang punya kesempatan untuk beli kedua versinya. Wah beruntungnya kalian bisa punya album versi lengkap. Oiya kalo ngomongin tentang lagunya, selain lagu title Can Be Better, aku suka lagu Take On Me. Kalau kalian suka yang mana?

0Comments

, by AUL

In College Life, Quotes

Mengejar 131

Halooo semuanya, akhirnya bisa posting lagi T_T maafkan aku yang terlalu sibuk di dunia skripsi. Banyak banget yang mau diceritain, tapi kayaknya aku mau nyeritain perjuanganku 2 semester terakhir ini. Masih belum sadar bahwa sebentar lagi bakal mencopot sebutan “mahasiswa” menjadi “alumni”. Yakk dalam waktu dekat ini akhirnya aku wisuda :””

Setelah melawati bulan-bulan tertekan di dua semester ini, aku bisa ngerasain apa yang dulu senior aku rasain. Mulai dari nungguin dosen buat bimbingan. Waktu masih jaman maba pernah sekali kepikiran, “Kenapa senior yang mau bimbingan pada nunggui dosen lama banget. Kenapa gak buat janji dulu kan gak ngabisin waktu”. Daaaan setelah aku jadi mahasiswa akhir, aku bisa ngerti perasaan senior-seniorku dulu. Bahkan walaupun kita udah buat janji pun tidak menentukan apakah kita bisa konsultasi apa enggak. Rata-rata nunggu dosen sekitar 3-4 jam. Tapi kalian juga harus jadwal dosen pembimbing kalian, kapan mereka ngajar, kapan mereka lagi sibuk, kapan mereka seharian lagi gak ngajar. Pokoknya harus tau. Lalu, usahakan seminggu minimal ketemu satu kali sama dosen pembimbing dan prioritaskan agenda bimbingan kalian diatas agenda lainnya hahaha kita gak pernah tau kalo ternyata yang awalanya janjian pagi tapi dosen bimbingan kalian bisanya siang.

Terus walaupun jadi mahasiswa akhir gak sering kuliah, bukan berarti pengeluarannya jadi sedikit ya, justru makin banyak. Sejauh ini aku sudah ngabisin 3 rim kertas A4 dan 5 kotak cartridge selama buat skripsi. Aku mah mungkin masih mending karena pas konsultasi BAB pembahasan gak di print, aku gak bisa bayangin kalo konsultasi ratusan lembar dan ada revisi dibagian tengah halaman :” jadi kita harus ekstra hati-hati untuk menghindari typo dan jangan lupa nabung buat beli kertas hehehe

Oiya kalo sudah menyangkut masalah ngurusin berkas, jangan pernah pernah terucap, “ah, masih seminggu lagi” atau “si X aja belum ngurusin berkas, nyantai aja”.Walaupun deadline masih seminggu atau dua minggu, sebisa mungkin kita harus cepet ngurusnya. Kita gak bakal pernah tau kapan kendala bakal menghampiri. Jadi sempatkan waktu kalian buat mengurus semua berkas yang kalian perlukan. Buat daftar-daftarnya biar tau berkas apa yang belum diurus.

Tak lupa satu hal yang pasti kalian rasakan kalo sudah jadi mahasiswa akhir, sidang skripsi. Satu kegiatan ini pasti bakal terjadi dan mungkin buka sekali, tapi dua atau tiga kali sampai kalian dapat rekomendasi untuk mengikuti wisuda. Grogi? Pasti. Walaupun kalian sering presentasi tugas besar di depan kelas, gak ada yang lebih grogi dari presentasi di depan dosen pembimbing dan dosen penguji. Tapi selama skripsi yang kalian buat itu adalah hasil karya kalian, buat apa grogi. Karena biasanya pertanyaan dosen penguji gak jauh dari apa yang kita buat di laporan skripsi. Jadi jangan grogi guys (y)

Terakhir, jangan terlalu stres mikirin harus ngejer lulus cepat. Cepat lambatnya lulus kuliah bukan sebuah hal yang harus dikejar, toh bukan lomba lari juga. Tapi juga bukan suatu hal yang harus dibawa santai. Yang penting usaha maksimal, pantang menyerah buat bimbingan, dan yang paling penting bangga dengan skripsi buatan kita sendiri. Usaha selalu berbanding lurus dengan hasil. Btw, doain semoga berkasku kelar semua demi mengejar 131 :” sukses buat kita semua. Foto wisuda? Masih coming soon hehehehe...

0Comments

, by AUL

In College Life, Personal Life

SIBIL2013 Proudly Present

Long time no seeeeeeeeeee......

Sebenernya video ini sudah selesai di edit dari awal Februari, terus awal Maret ngepost teasernya dan hari ini baru bisa upload video di blog, maklum dari bulan-bulan lalu drama korea dateng bertubi-tubi sampe kuota pun cuma cukup buat download drama hehehe...

Mau cerita sedikit tentang kehidupan di UTM sekalian nostalgia saat-saat jauh dari orang tua selama 6 bulan dan itupun beda negara, beda waktu (walaupun cuma 1 jam), beda budaya, beda selera makanan dan masih banyak lagi. Apalagi buat anak-anak semester dibawah yang sebentar lagi persiapan untuk ke UTM, persiapkan diri kalian untuk merasakan kenangan terbaik sekali seumur hidup di sana.

Sebenernya waktu pertama kali sampai di KLIA, semua perasaan pada campur aduk kayak es cendol. Seneng akhirnya bisa menginjakkan kaki selain di Indonesia, deg-degan juga karena gak terlalu pinter bahasa inggris ataupun melayu, dan sedikit takut juga karena harus beradaptasi selama 6 bulan disini. Kesan pertama waktu masuk UTM : "Wow luas banget tempatnya" dan memang beneran luas sampai perlu dua minggu buat ngapalin bangunan dan rute bas disana. Dengan modal pernah tinggal di asrama selama 1 tahun, kehidupan di kolej gak terlalu berat. Mungkin waktu awal-awal dateng ke sana aku masih belum adaptasi dengan udara dan makanannya. Tapi itu cuma beberapa minggu, setelah itu masih bisa diakali hahaha...

Mata kuliah yang kami ambil tidak terlalu banyak, hanya 13 SKS. Walaupun kuliah tiap hari, tapi setiap siang kita sudah balik ke bilik masing-masing. Makan? jangan ditanya disana banyak banget. Berbahagialah buat kalian yang suka makan gede, arked bener-bener jadi surga buat kalian. Nasi sebakul + ayam + sayur gak lebih dari 15k. Disana juga gak bakalan pernah kehausan. Ada mesin isi ulang air yang 5 liternya cuma 3k. Jangan takut kelaparan guys. Belanja bulanan? Jangan tanya murah banget. Bahkan aku cuma sekali beli sabun mandi selama di UTM dan itupun masih sisa pas mau pulang ke Palembang. Di sana jarang jual ukuran kecil, jadi bisa bagi-bagi sama temen sekamar. Aku dan Ningrum aja deterjen dan softener selalu bagi dua karena lebih murah. Pokoknya lebih murah dari Palembang, jangan khilaf aja liat barang saking murahnya.

Untuk masalah kuliah, disini kita bener-bener belajar. Bahkan beberapa mata kuliah harus menghasilkan produk ataupun setiap minggunya presentasi. Dari sekian banyak mata kuliah, technopreneurship mata kuliah yang top banget. Kita juga sempet diajak ke acara MAGIC di Cyberjaya, acara yang isinya mayoritas entrepreneur-entrepreneur Malaysia. Terus aja juga mata kuliah yang isinya full mancanegara sampe aku ngerasa masuk ke dimensi lain. Dosennyapun bukan orang melayu jadi kalo mau ngomong sama dosennya harus pake bahasa inggris T_T

Mmmm unforgettable moment selama UTM?

Aku suka perpustakaannya. Tempatnya dingin, sunyi, deket dari kolej, jadi kalo bosen buat PSM di bilik langsung deh nunggu bas yang ke Cluster.

Sidang Projek Sarjana Muda (PSM) UTM Skudai

Terus waktu tentu saja masa-masa ngerjain PSM. Kalo belum lewat pukul 12, belum mau tidur. Pokoknya selalu tidur pukul 1 pagi. Terus pagi-pagi minum kopi bareng ning sambilan nunggu cucian, terus beli gorengan buat dimakan pas buat PSM, terus sempet maag kambuh 2x gara-gara begadang dan minum kopi tapi semua terbayar dengan hasil presentasi PSM. Walaupun kita gak sempet beli bunga buat masing-masing kami yang presentasi, tapi kita sudah cukup bahagia karena 6 bulan di UTM gak sia-sia.

LIBURANNYA. Dulu waktu kecil sering banget denger cerita temen-teman yang liburannya ke luar negeri. Iri sih iya pernah tapi aku tetep optimis bahwa suatu saat kita pasti dapet gilirannya dan alhamdulillah beneran dapet giliran. Dengan modal nekat, modal nanya orang, dan modal google maps akhirnya bisa ke Kuala Lumpur dan Singapura.

Terus momen di teror monyet-monyet kolej. Bilik kami sudah dua kali kemasukan monyet dan barang-barang kami luar biasa ancur gara-gara mereka. Sampai momen sakit yang tak berdarah pun terjadi (ceritanya monyetnya ngambil pringles aku).

Dan terakhir tentu saja teman-teman kat UTM. Aku sedikit nyesel gak terlalu akrab sama mereka hiks maafkan aku yang tak pintar cakap guys. Tapi makasih banyak buat kalian :) buat abang-abang delivery taxi, buat teman-teman technopreneurship yang keren banget, buat teman-teman "dimensi lain", buat Aida dan Miza, teman-teman appdev, dosen-dosen terbaik, dan akak dan abang arked yang siap sedia mengisi perut kami dengan makanan yang sedap.

Dan masih banyak lagi unforgettable moment selama di UTM, kalian bisa cek di lovehaseyo.com/search/label/UTM

Ahhh, sekarang aku bisa ngerasain apa yang dirasain senior dulu. Pantesan mereka kangen banget buat ke sini lagi. Dan beneran, gak bakalan nyesel buat ngambil pilihan exchange ke sini. Thanks UTM and see you again :)

0Comments

, by AUL

In College Life, Travelling

Ada Cerita di Singapore Bagian 3

Sebelumnya... Ada Cerita di Singapore Bagian 2

Yeahh, akhirnya hari kedua di Singapura. Pagi-pagi sekitaran pukul 8 AM kami turun ke bawah ngambil jatah sarapan. Makanannya memang dikit sih, tapi enak banget. Kita sampai nambah 2 piring hehehe dasar gak mau rugi. Setelah selesai sarapan, kita check out terus langsung cus ke Universal Studio. Di tengah perjalanan di dalem MRT, kita gak sengaja ketemuan sama Onik, Ningrum, dan Tayak. Okelah berarti gak harus setungguan lagi di USS lagi nantinya. Setelah sampai di Vivo City, kita langsung beli tiket USS (74 SGD) + Monorail Sentosa Express (4 SGD).

Satu hal yang jangan lupa untuk dilewatkan, berfoto di depan USS. Mumpung cuacanya lagi adem-adem kayak mau ujan, kita memutuskan untuk berfoto terlebih dahulu. Dan berhubung juga tas aku icil dan ria penuh dengan baju kemarin, akhirnya kami sewa loker 1 hari. Kalo gak salah harganya 30 USS HIKS. Cusss kita langsung masuk ke dalem.

Jangan tanya betapa excitednya kami di dalem sana. Wahananya banyak banget tapi kami cuma bisa main lima wahana :

Battlestar Galactica : Human VS Cylon

Ini kali pertama dalam seumur hidup naik roller coaster. Awalnya gak takut karena keliatannya gak terlalu tinggi. Jadi mencoba memberanikan diri untuk ikut ngantri. Baru beberapa menit nunggu tiba-tiba ada pengumuman kalo wahanannya ditutup sementara karena cuaca lagi mendung. Ada sedikit perasaan lega karena kagak jadi naik itu hahaha tapi setelah agak siangan, aku ditarik lagi sama Onik dan Tayak buat naek wahana ini lagi T_T fyi, roller coasternya ada dua jenis, Human dan Cylon. Kalo Human itu roller coaster yang tempat duduknya mirip dengan roller coaster pada umumnya, sedangkan Cylon yang tempat duduknya mirip ayunan. Karena ini kali pertama, aku jadi milih ngantri di Human. Cuma Ningrum dan Ria aja yang ngantri di Cylon karena jantung mereka udah kuat mirip baja hahahaha.

Kita ngantri kurang lebih setengah jam dan wahananya cuma 1 menit kalo gak salah itung. Awalnya positif thinking bakalan bisa naik yang macem ini, udah nyiapin jantung yang kuat, dan udah excited banget pas wahananya baru jalan pelan-pelan. Namun semua berubah saat dia meluncur ke bawah......aku sampai ilang suara, sampai orang sebelah aku ngetawain aku *anjir*. Oh Mannnn, cukup satu kali aja nyoba roller coaster yang penting kalo di tanya udah pernah apa belum bisa bilang sudah pernah :v

Transformer The Ride: The Ultimate 3D Battle

Transformer The Ride Universal Studio Singapura

Kalo lihat di review orang-orang, wahana ini paling di rekomendasi dan selalu ramai antrian tiap weekend. Daaannn kebetulan sekali kami dateng ke sini pas weekend jadi sekitar 40 menit kita ngantri. Wahananya keren banget, pantesan aja banyak yang ngantri. Bener-bener berasa masuk ke dalam alur ceritanya. Apalagi pas disembur api gitu berasa banget hawa panasnya. Sama pas ceritanya hampir jatuh gitu, berasa juga kayak beneran jatuh.

Jurassic Park Rapids Adventure

Ini dia wahana basah-basahan dan harus bawa jas plastik atau baju ganti. Di dalem wahana ada jual jas plastik sih, tapi aku lupa liat berapa harganya, kita beli di Watson Malaysia yang harganya 4 RM. Kalo cerita orang di blog lain katanya beli di dalem USS lumayan mahal (karena currency uangnya), coba aja nanti cari di Watson Singapura, mungkin harganya sekiatar 2-3 SGD.

Shrek 4-D Adventure

Waktu sudah menunjukkan pukul 3 PM, karena gak mau rugi akhirnya kita masuk ke wahana ini. Yak pertama kali juga nonton 4D. Awalnya kita dikumpulin di ruangan yang kosong. Terus ada cerita-cerita prolog gitu. Terus baru deh dibukain pintu bioskop 4D nya. Lumayan lama sekitar 15 menit di dalam sini.

Puss In Boots/ Giant Journey

Setelah masuk ke Shrek 4-D Adventure, kita jalan dikit ke belakang Shrek 4-D Adventure, ternyata ada wahana lagi. Mumpung gak terlalu ramai antrian, akhirnya kita nyoba wahana ini. Wahana ini hampir mirip Battlestar Galactica, tapi versi lucunya. Karena gak terlalu tinggi, jadi masih diboleh nyempelin tas di bawah kaki.

Kita baru selesai main sekitar pukul 4.30 PM dan kami nyari makan siang dulu di Sevel. Yak, tau sendiri kan makanan di dalem USS harganya mahal semua T_T alhamdulillah dapet chicken curry rice dengan harga 2 SGD. Kita baru jalan keluar USS pukul 6 PM karena Onik, Ningrum, dan Tayak masih mau foto-foto di dalam. Waktu pulang pun tampak antrian panjaaaang sekali karena semua orang naik monorail. Kita ikutan ngantri juga, kurang lebih ngantri setengah jam baru deh bisa naik monorail.

Aku, Icil, dan Ria langsung pulang ke Johor Bahru sedangkan Ningrum , Onik, dan Tayak masih mau muter-muter Singapura sampai tengah malem. Kita sebelumnya stop di Woodlands dulu untuk refunds kartu MRT, lumayan balik lagi uang 10 SGD nya hehehe terus kita jalan ke terminal busnya terus ikutan ngantri nungguin bus yang ke JB Sentral. Kurang lebih kami sampai di JB Sentral pukul 10 PM dan sampai di Kolej pukul 11 PM.

Well kalo aja nambah satu hari lagi di Singapura mungkin bisa kali ya masuk ke Garden by The Bay, berfoto di Merlion Park, dan Singapore Flyer. Mungkin suatu hari nanti bakalan ada gilirannya aku berkesempatan ke Singapura lagi. Aamiin~

Pengeluaran selama di Singapura (anggep aja SGD : 9600 IDR dan RM : 3088)

Hotel semalam : 362.617 IDR

Ramen : 15.90 SGD = 152.640 IDR

Madame Tussands : 39 SGD = 374.400 IDR

Universal Studio : 78 SGD = 748.800 IDR

Makanan selama di dalam USS : 14 SGD = 134.440 IDR

Tourist Pass Two Days : 16 SGD + 10 SGD deposit = 26 SGD = 249.600 IDR

Tiket bus selama di SG : 4 SGD = 38.400 IDR

Tiket bus dari JB – Kranji : 2 RM = 6.176 IDR

Total pengeluaran 2 hari : 2.067.073 IDR

Tips buat kalian yang mau memperkecil pengeluaran

Pilih hotel yang sharing room dan kalo bisa ada yang nyediain sarapan pagi biar kita gak nyari sarapan lagi

Kalo modal liburannya pas-pasan, potong uang makan hehehe bukan berarti gak makan ya, tahan-tahan aja makan di Sevel atau di warung makan melayu yang kisaran harganya dibawah 4 SGD.

Harus selektif masuk tempat wisata yang berbayar. Yang menurut kalian worth it lah, jangan semuanya dimasukin, mahal :”” paling enggak foto di main gate nya juga gakpapa

Selektif juga beli oleh-olehnya, kalo barang branded mending nyebrang ke Johor Bahru aja :”” kalo oleh-oleh baju tulisan Singapura, gantungan kunci, dll mungkin bisa beli di Chinatown, Bugis, atau di bazar bazar gitu.

Dan terakhir adalah tiap beli barang jangan lupa dikonvert dulu ke rupiah biar gak nombok. LOL.

0Comments

, by AUL

Hi Lovehaseyo

Unboxing Highlight – 2nd Mini Album : Celebrate B Version

Mengejar 131

SIBIL2013 Proudly Present

Ada Cerita di Singapore Bagian 3

Total Tayangan Halaman

About Me

Followers

Labels

Popular Posts

Blog Archive

Follow Me

Hi Lovehaseyo

Unboxing Highlight – 2nd Mini Album : Celebrate B Version

Mengejar 131

SIBIL2013 Proudly Present

Ada Cerita di Singapore Bagian 3

Total Tayangan Halaman

About Me

Followers

Labels

Popular Posts

Blog Archive

Follow Me

Subscribe