16 Prinsip Utama dalam Mendesain Antarmuka (Interface)

17:29

Di zaman teknologi seperti sekarang, hampir semua kehidupan manusia bergantung pada mesin. Sudah begitu banyak mesin yang dibuat untuk memudahkan kehidupan manusia. Karena begi pentingya mesin-mesin itu kemudian dibuat semudah mungkin untuk menggunkannya. Komputer merupakan suatu mesin yang dibuat untuk membantu kehidupan manusia, untuk semua bidang, seperti perbankan, transportasi, pendidikan, pemerintahan, perdagangan, militer, dan sebagainya.
            Interaksi manusia dan komputer merupakan satu disiplin ilmu yang mengkaji komunikasi atau interaksi di antara pengguna dengan sistem. Sistem yang dimaksudkan di sini tidak hanyak sistem yang ada pada komputer saj tetapi juga sistem yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti kendaraan, peralatan rumah tangga dan sebagainya. Peran utama dari interaksi manusia dan komputer adalah untuk menghasilkan sebuah sistem yang mudah digunakan, aman, efektif, dan efisien.
            Model interaksi antara manusia dengan sistem melibatkan tiga komponen, yaitu pengguna, interaksi dan sistem itu sendiri. Model interaksi membantu kita untuk mengerti apa yang terjadi di antara pengguna dan sistem, menerjemahkan tujuan, antara apa yang diinginkan user dan apa yang harus dikerjakan sistem. Dengan memahami bagaimana manusia berperilaku dan sistem kerja interaksi manusia serta sistem kerja komputer maka akan terjadi interaksi yang baik antara manusia dan komputer sehingga akan didapatkan hasil yang baik pula.
            Dialog antar manusia dan sistem dipengaruhi oleh bentuk interface. Terdapat 16 prinsip utama dalam mendesain antarmuka (interface), yaitu: 
  1. user compatibility
  2. product compatibility
  3. task compatibility
  4. work flow compatibility
  5. consistency
  6. familiarity
  7. simplicity
  8. direct manipulation
  9. control
  10. WYSIWYS
  11. flexibility
  12. responsiveness
  13. invisible technology
  14. robustness 
  15. protection
  16. ease of learning and ease of use.

            Dalam mendesain antarmuka, antarmuka merupakan topeng dari sebuah sistem atau sebuah gerbang masuk ke sistem dengan diwujudkan ke dalam sebuah aplikasi software. Oleh karena itu, sebuah software seolah-olah mengenal usernya, mengenal karakteristik usernya, dan sampai kebiasaan manusia secara umum. Desainer harus mencari dan mengumpulkan berbagai karakeristik serta sifat dari user karena antarmuka harus disesuaikan dengan user yang jumlahnya bisa jadi lebih dari satu dan mempunyai karakter yang berbeda. Dalam hal ini, seorang desainer tidak disarankan untuk merancang antarmuka dengan didasarakan pada dirinya sendiri dan sangat disarankan untuk melakukan survey terlebih dahulu.
            Sebuah aplikasi yang bertopengkan antarmuka harus sesuai dengan sistem aslinya. Dalam beberapa prakteknya, seringkali aplikasi dibuat dengan hasil yang berbeda dengan sistem manual atau sistem yang ada. Hal ini sangat tidak diharapkan oleh perusahaan karena dengan adalnya aplikasi software diharapkan dapat menjaga produk yang dihasilkan dan menghasilkan produk yang lebih baik.
            Selain itu, sebuah aplikasi yang bertopengkan antarmuka harus mampu membantu para user dalam menyelesaikan tugasnya. Semua pekerjaan serta tugas-tugas user harus diadopsi di dalam aplikasi tersebut melalui antarmuka. Usahakan user tidak dihadapkan dengan kondisi untuk memilih dan berpikir, tetapi hadapkanlah user dengan pilihan yang mudah dengan proses yang cepat.
            Aplikasi yang bertopengkan antarmuka ini sudah pasti pengadopsi sistem manualnya dan didalamnya tentunya terdapat urutan kerja dalam menyelesaikan pekerjaan. Dalam sebuah aplikasi, software engineer harus memikirkan berbagai runutan-runuta pekerjaan yang ada pada sebuah sistem. Jangan sampai user mengalami kesulitan dalam menyelesaikan pekerjaannya karena user mengalami kebingungan ketika urutan pekerjaan yang ada pada sistem manual tidak ditemukan pada software yang dihadapainya. Selain itu user jangan dibingungkan dengan pilihan-pilihan menu yang terlalu banyak dan semestinya menu-menu merupakan urutan daru runutan perkerjaan sehingga dengan workflow compatibility dapat membantu seorang user dalam mempercepat pekerjaannya,
            Selain mengadopsi sistem manualnya, aplikasi yang betopeng antarmuka juga didesain sesuain dengan antarmuka pada umumnya, dari segi tata letak, model, dan lain-lain. Hal ini dapat membantu user cepat berinteraksi dengan sistem antarmuka yang familiar bagi user. Kesederhanaan juga perlu diperharikan pada saat membangun antermuka. Tidak selamanya antarmuka yang memiliki menu banyak adalah antar muka yang baik. Kesederhanaan disini lebih mengarah pada hal yang ringkas dan tidak terlalu berbelit.
                Setelah memberikan inputan atau masukan data ke aplikasi sistem melalui antarmuka, sebaiknya sistem langsung memberi tanggapan/respon dari hasil data yang diinputkan. Selain teknologi komputer semakin maju sesuai dengan tuntutan kebutuhan manusia, software yang dibangun pun harus mempunyai reaksi tanggap yang cepat. Hal ini didasari pada sifat manusia yang semakin dinamis / tidak mau menunggu.
            Prinsip lain yang tak ketinggalan untuk mendesain antarmuka adalah aplikasi yang menggunakan frase-frase menu atau error handling yang sopan. Kata yang digunakan harus dalam kondisi bersahabat sehingga nuansa user friendly akan dapat dirasakan oleh user selama menggunakan sistem. Suasana nyaman juga perlu diciptakan oleh software engineer di antarmuka yang dibangunnya. Nyaman disini adalah suasa diaman user akan betah dan tidak menemui suasana kacau ketika user salam memasukkan data atau eksekusi. Proteksi disini lebih menjaga kenyamanan user ketika menggunakan aplikasi sistem khususnya data-data berupa file.

            Untuk mendesain aplikasi yang bertopengkan antarmuka, kita harus memperhatikan prinsip-prinsip utama mendesainnya. Hal ini berguna agar aplikasi yang telah kita desain dapat mudah dipahami oleh semua user, sekalipun user tersebut merupakan orang awam. Dengan begitu aplikasi yang telah kita buat dapat dengan mudah dipakai oleh user tanpa kendala yang berarti.

You Might Also Like

0 comment

Leave your comment

Subscribe